Blog

ULASAN BUKU “SEKOLAH APA INI”

Buku yang saya ulas ini merupakan salah satu seri dari buku tentang pendidikan yang diterbitkan oleh Insist Press. Insist Press sendiri berasal dari daerah Yogya, dan memiliki karakter penerbitan buku yang konsen di bidang pendidikan, lingkungan dan buku lainnya yang bernada keseteraan dan keadilan bagi semua.Sekolah Apa Ini? Merupakan buku yang ditulis oleh Gernatatiti, Karunianingtyas Rejeki & Sri Wahyaningsih.
SALAM; Sanggar Anak Alam. Setidaknya itulah nama ‘sekolah’ yang dibahas di dalam buku ini. Bisa dibilang autobiografi, mengenalkan SALAM, dan sebagainya. Tapi pada intinya, buku ini ingin memberitahu sekaligus mengajak, bahwa belajar itu menghendaki seseorang untuk bebas atas apa yang ingin dipelajari.
Merdeka belajar sesungguhnya, saya kira sudah ada dalam SALAM, bahkan sebelum kemendikbud mengeluarkan kebijakan merdeka belajar. Selain poin itu, juga terdapat hikmah (eum, bisa dibilang begitu mungkin, ya) bahwa selama belajar jangan sampai lupa untuk memanusiakan manusia. Sebab, yang paling utama daripada sebuah pembelajaran adalah bagaimana caranya menghargai sesama pelajar lainnya sebagai manusia.
Di buku ini, saya kira, ada dua hal proses yang semestinya dapat dilakukan, bahkan oleh anak-anak yang masih belajar berbicara; berpendapat dan bertanya. Dua keterampilan yang cukup ringan didengar namun jika kita melihat realitas yang ada di sekitar kita, seberapa banyak manusia yang kita temui berani melakukan dua hal tersebut?
Lihat teman sebangkumu, lihat teman sekelasmu, atau lihat teman di lingkup pendidikan yang sedang kamu jalani? Apakah sudah banyak, apakah kamu salah satu diantaranya?
Lalu, apa esensi dan hasil dari dua sikap tadi? Tentu, itu akan berpengaruh pada tahapan kehidupan seseorang selanjutnya. Di mana seseorang akan terjun dalam lingkungan yang lebih kompleks, lingkungan yang lebih luas yang disebut dengan masyarakat.
Saya sepakat dengan perkataaan Mas Toto Rahardjo, pendiri SALAM. Ia berkata, “Jika Anda bukan bagian dari penyelesaian, maka Anda merupakan bagian dari persoalan.”
Sekian.
Tabik!
Tapak Literasi; Bacakan, Tuliskan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *