karya anak salam

Amar & Pot Bunga Dari Kain Bekas

Amar adalah murid SD kelas 5 SALAM, yang pada riset terakhirnya di kelas 5 ini memilih riset membuat pot bunga dari kain bekas.  Alasan Amar memilih riset ini karena ingin tau bagaimana caranya membuat pot bunga dari kain bekas, belajar hal baru, serta memanfaatkan kain-kain bekas menjadi barang yang baru. Pada presentasinya, Amar menjelaskan, bahwa sebenarnya semua kain bisa dibuat menjadi pot. Namun kain yang paling bagus untuk dipakai biasanya selimut atau handuk tebal. Narasumber Amar ialah Ibu Christin, beliau sudah mengikuti banyak pelatihan dalam memanfaatkan bahan bekas menjadi barang yang baru.

Salah satu kesulitan yang Amar alami saat wawancara yaitu sulit mencari waktu. Karena orang tua juga cukup sibuk dan harus mencari waktu untuk mendampingi Amar melakukan wawancara. Saat wawancara, Amar bertanya mengenai langkah-langkah dan bahan-bahan yang diperlukan.

Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat pot yaitu semen, air, cat dan kain bekas. Untuk cat bisa menggunakan cat jenis apa saja. Lalu alat yang diperlukan berupa tumpukan tong sampah dan kaleng cat bekas untuk cetakan pot. Amar membutuhkan waktu untuk membuat pot selama kurang lebih 2 jam. Namun perlu waktu yang lebih lama untuk mengeringkan. Tahap pengeringan butuh waktu kurang lebih 5 hari sampai satu minggu.

Pada saat mengeringkan, kain yang sudah diberikan semen jangan diletakkan di bawah sinar matahari langsung. Karena, hasil pot nantinya bisa menjadi pecah-pecah, jadi saat dijemur sebaiknya diangin-anginkan saja.

Amar sudah melakukan praktik selama 3x. Praktik pertama dilakukan bersama narasumber. Pada saat praktik pertama ia menggunakan handuk bekas untuk dijadikan pot. Untuk membuat satu pot, Amar membutuhkan 3 lapis handuk. Pada praktik kedua, hasil pot kurang tebal karena lapisan baju yang digunakan kurang banyak.

Kesulitan, Pengalaman, Kesan, Dan Rencana Amar Kedepannya. Kesulitan Amar saat pembuatan pot yaitu saat mencelupkan kain, karena kain harus benar-benar menyerap semen. Pada riset ini Amar mendapatkan pengalaman yang cukup beragam. Sebab, selain karena melakukan praktik sebanyak 3x, ia juga belajar mengecat pot.

Amar Demo Membuat Pot Dari Kain Bekas.

Kesan yang Amar rasakan yaitu, ia merasa senang karena ini riset pribadi yang terakhir. Karenanya, ia ingin menunjukkan usaha yang terbaik. Amar juga merasa sedih, karena sebentar lagi kelas 6 dan akan melakukan riset soal-soal ujian. Tapi Amar juga merasa senang karena bisa melakukan riset dengan baik. Amar sudah berencana akan menjual pot bekas hasil risetnya. Harganya mulai dari Rp 7.500 – Rp 15.000. []

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *